Breaking News

Jumat, 28 November 2014

Tutorial Program Kalkulator Fisika PHYSCAL



           Kalkulator. Mungkin, benda satu ini bukanlah hal yang asing didengar. Setiap lapisan masyarakat hampir selalu menggunakan kalkulator, baik di pasar, sekolah, kerja, dan lain-lain. ini semua karena kebutuhan kenyamanan berpikir. Lebih cepat, efisien dan pastinya efektif. Mari kita bicara tentang kalkulator fisika, salah satu dari berbagai jenis kalkulator. Kalkulator ini tidak hanya digunakan pelajar, tapi seluruh orang yang bekerja menggunakan fisika dapat menggunakannya. Dorongannya tentu karena rumus fisika yang terlalu berbelit-belit sungguh rumit jika dikerjakan dengan kalkulator klasik. tapi disini, kami membahas kalkulator fisika untuk para pelajar. Rumusnya juga adalah rumus yang umum seperti tekanan,gaya, usaha, dan lain-lain.

-lihat dahulu tujuannya~
 
Tujuan:

Mempermudah para pengguna dalam hal hitung-menghitung yang menggunakan rumus fisika. Program kalkulator yang kami buat memeiliki empat jenis rumus fisika yang memudahkan pengoperasian perhitungan.

Sasaran User:

Mahasiswa ataupun pelajar sekolah

Deskripsi Program:

Program kalkulator fisika ini terdiri dari empat jenis rumus fisika, seperti: rumus tekanan, gaya, berat dan usaha. Gunanya adalah untuk mempermudah perhitungan fisika.

jika sudah mengerti dapat dilihat Pseudocode dibawah ini.:)

Header:

Algoritma kalkulator_fisika
{ ProgramPembuatanKalkulatorFisika }


Deklarasi:

F, A, s, w, m, a, P, W, g = double
Instruksi = string

Deskripsi:

Begin
Writeln ( “Selamatdatang di PhysCal“ );
Writeln ( “Formulas List “ );
Writeln ( “1.Tekanan “);
Writeln (“2.Usaha”);
Writeln (“3.Gaya”);
Writeln (“4.Berat”);
Writeln  ( “ Masukkan Kode Formula :  “);
Read(“Instruksi”);
case (Instruksi);
                ‘1’ :         writeln (“Menghitung Tekanan (P)”);
                                writeln (“Gaya(F) :”);
                                read (“F”);
                                writeln ("Luas Permukaan (A) : ");
                                read (“A”);
                                writeln (“P= F/A”);
                                read (“P”);
                ‘2’ :         writeln(“Menghitung Usaha (W) : ”);
                                writeln (“Gaya (F) :”);
                                read (“F”);
                                writeln ("Jarak (s) : ");
                                read (“s”);
                                writeln (“W = F*s”);
                                read (“W”);
                ‘3’ :         writeln (“Menghitung Gaya (F)”);
                                writeln (“Massa (m) :”)
                                read (“m”);
                                writeln ("Percepatan (a) : ");
                                read (“a”);
                                writeln (“F = m*a”);
                                read (“F”);
                ‘4’ :         writeln(“Menghitung Berat (w)”);
                                writeln (“Massa (m) :”);
                                read (“m”);
                                writeln ("Percepatan Gravitasi (g) : ");
                                read (“g”);
                                writeln(“w = m*g”);
                                read (“w”);
                default : writeln (“Kode Formula Salah”);
endcase
Writeln (“TERIMA KASIH TELAH MENGGUNAKAN PHYSCAL”);

End

Penjelasan:
1.       Dalam Deklarasi terdapat ; F, A, s, w, m, a, P, W, g = double dan instruksi= string; yang merupakan data-data yang akan diinput oleh pendaftar. Tipe data yang dipakai adalah tipe data double, yang memungkinkan user menginput data berupa pecahan dan string, menunjukkan bahwa input dapat berbentuk karakter seperti huruf atau angka.

2.       Dalam bagian deskripsi terdapat fungsi:
misal : Writeln(“Massa (m): “)
Pendaftar memasukkan input data berupa massa pada Writeln(“Massa (m): “)
Read("m”)
Berfungsi sebagai pembaca data yang telah diinputkan oleh pendaftar.
3.     Dalam program juga terdapat fungsi Switch Case yang memudahkan kita membuat program multi arah.

Lanjut bikin flowchart seperti dibawah ini...


Flowchart dan Pseudocode sebagai dasar telah dibentuk, sekarang mari buat listingnya di software Eclipse:) (cara membuka software dapat dilihat pada postingan program sebelumnya).

Program dapat didownload disini.

Hasilnya jika dirunning akan terlihat di console seperti ini.

mekanisme tersebut akan sama untuk keempat formula, tetapi jika memasukkan kode runus yang salah console akan menampilkan seperti ini.

Selamat mencoba.:)

1 komentar:

Designed By